Kamis, 02 April 2009

Membuat Arrow Head

Tanda panah adalah tanda atau simbol (arrowhead) yang sering digunakan pada proses pengukuran, bentuknya biasanya tergantung keperluan yang pada umumnya berbentuk seperti segi tiga.

01 - custom arrowhead.jpg

Gambar 1. Bentuk tanda panah model kreasi sendiri.

Pada command prompt ketik “block”, maka akan muncul dialog seperti di bawah ini.

Gambar 2. Dialog untuk “Block Definition”.

Klik ikon “Select object” dialog akan hilang, segera objeknya di pilih dengan menggunakan window, di klik lagi ikon “Pick point” dan pilih ujung tanda panahnya, jangan lupa beri nama pada kotak “Name” dengan nama “Panahku” atau terserah selera anda.

Di klik bulatan “Convert to block”, kotak “Desription boleh di isi atau kosong, ngak masalah. Kemudian di klik tombol “OK”.

Cari ikon “Dimension Style” atau lihat di bawah ini, kemudian segera di klik.

03 - dim style icon.jpg

Gambar 3. Lokasi ikon Dimension Style.

Setelah ikon dimension style di klik akan muncul bentuknya seperti ini

Gambar 4. Dialog untuk Dimension Style Manager.

Pilih dan di klik ikon “Modify”, setelah muncul dialog lagi pilih dan di klik tab “Lines and Arrows” , terus di klik lagi tanda segi tiga yang mengarah ke bawah pada kelompok “Arrowheads” kotak “1st” supaya muncul daftar yang lainnya.

Gambar 5. Dialog kotak modify, pilih tab “Lines and Arrows”.

Setelah tanda segi tiga tadi di klik, akan timbul deretan daftar tanda panah, pilih “User Arrow…”

06 - arrowhead list.jpg

Gambar 6. Lokasi “User Arrow…” pada kotak “1st”.

Begitu “User Arrow…” di pilih, akan muncul lagi dialog box seperti ini.

07 - block list.jpg

Gambar 7. Dialog untuk memilih block yang telah dibuat.

Tanda segi tiga yang menghadap kebawah supaya di klik, cari nama block yang anda buat tadi, kemungkinan besar pada hari itu anda telah banyak membuat block, jadi mungkin saja ada beberapa block, cari nama block yang bernama “Panahku”, setelah selesai di klik tombol “OK”. Dialog yang lain di klik tombol OK nya juga dan yang terakhir di klik tombol “Close”.

Ikon “Linear Dimension” supaya di klik,lakukan pengukuran dengan sembarang ukuran yang penting tanda panah yang anda buat bisa muncul, contohnya seperti ini.

Gambar 8. Panahku telah muncul dengan sukses.

2 komentar:

  1. Mas, kalau udah setting Precision di dimension style biar muncul koma dibelakang angka (misalnya: 50,00) tapi pas dijalanin gak bisa muncul itu karena kenapa ya? Jadi keluarnya tuh cuman angka 50 bukan 50,00.

    BalasHapus
  2. coba aja masuk ke dimension style trus ke tab primary unit trus di bagian traling jangan di aktifin karena kalau traling aktif maka otomasis koma 00 tidak akan muncul. dan pastikan kalau precision untuk dimensi tersebut diatur misalkan diberikan 0.00

    BalasHapus